Bagaimana jika keempatnya dipertandingkan? Mengingat segenap teknologi terkini yang dibenamkan, rasanya lumayan sulit untuk menentukan siapa pemenangnya.
Apapun itu, rasanya menarik untuk memperbandingkan keempat ponsel jagoan ini: Galaxy S 4, HTC One, Sony Xperia Z, dan LG Optimus G Pro.
1. Desain
Galaxy S 4 memakai bahan pembuatan dari plastik. Sama seperti para pendahulunya, yang mungkin mengecewakan beberapa pihak yang menginginkan material lebih premium.
Meski hampir sama dengan S III, sejatinya S 4 berbeda dengan bezel semakin menipis. Dan juga handset ini lebih ringan dan lebih tipis dari pendahulunya.
Xperia Z punya desain simetris khas Sony. Sejak dahulu, Sony memang mempertahankan desain khas semacam ini yang lumayan elegan.
Dan bahan pembuatannya pun premium. Sebagian besar menggunakan metal serta kaca.
Sebagai handset jagoan, HTC juga tidak main-main dalam pembuatan HTC One. Vendor asal Taiwan ini menggunakan bahan premium dari alumunium.
Desain unibodi HTC One cukup banyak dipuji pakar teknologi maupun konsumen. Memang, HTC sejak dulu terkenal serius menggarap desain handsetnya.
Adapun LG Optimus G Pro juga menggunakan bahan yang cukup berkelas. Vendor asal Korea Selatan ini banyak memakai bahan dari gelas di handset flagship itu.
Desain Optimus G Pro pun lumayan menarik. Handset ini memang cukup banyak disebut mampu menjadi senjata potensial LG di jagat Android.
Meski hampir sama dengan S III, sejatinya S 4 berbeda dengan bezel semakin menipis. Dan juga handset ini lebih ringan dan lebih tipis dari pendahulunya.
Xperia Z punya desain simetris khas Sony. Sejak dahulu, Sony memang mempertahankan desain khas semacam ini yang lumayan elegan.
Dan bahan pembuatannya pun premium. Sebagian besar menggunakan metal serta kaca.
Sebagai handset jagoan, HTC juga tidak main-main dalam pembuatan HTC One. Vendor asal Taiwan ini menggunakan bahan premium dari alumunium.
Desain unibodi HTC One cukup banyak dipuji pakar teknologi maupun konsumen. Memang, HTC sejak dulu terkenal serius menggarap desain handsetnya.
Adapun LG Optimus G Pro juga menggunakan bahan yang cukup berkelas. Vendor asal Korea Selatan ini banyak memakai bahan dari gelas di handset flagship itu.
Desain Optimus G Pro pun lumayan menarik. Handset ini memang cukup banyak disebut mampu menjadi senjata potensial LG di jagat Android.
2. Layar
Galaxy S 4 kembali memakai teknologi layar Super Amoled khas Samsung dengan bentang 5 inch. Dengan resolusi sudah full HD 1920 x 1080 pixel dan kepadatan pixel 441ppi (pixel per inch). Ia juga dibekali Corning Gorilla Glass sebagai pelindung layarnya.
Xperia Z juga memakai layar 5 inch dengan resolusi 1920 x 1080 pixel dan 441ppi. Dengan teknologi Bravia Engine 2 untuk meningkatkan kecerahan foto dan video. Layar Xperia Z sudah dilindungi dengan anti gores.
Layar HTC One memang tidak sejumbo pesaingnya, seluas 4,7 inch. Dengan resolusi 1920x1080 pixel dan 469 ppi. Kemudian dibekali Gorilla Glass 2.
Sedangkan Optimus G Pro memakai teknologi True Full HD dengan resolusi 1920 x 1080 pixel dan 401ppi. Bentang layarnya mencapai 5,5 inch yang membuatnya jadi handset flagship terbesar di antara para kompetitor.
Xperia Z juga memakai layar 5 inch dengan resolusi 1920 x 1080 pixel dan 441ppi. Dengan teknologi Bravia Engine 2 untuk meningkatkan kecerahan foto dan video. Layar Xperia Z sudah dilindungi dengan anti gores.
Layar HTC One memang tidak sejumbo pesaingnya, seluas 4,7 inch. Dengan resolusi 1920x1080 pixel dan 469 ppi. Kemudian dibekali Gorilla Glass 2.
Sedangkan Optimus G Pro memakai teknologi True Full HD dengan resolusi 1920 x 1080 pixel dan 401ppi. Bentang layarnya mencapai 5,5 inch yang membuatnya jadi handset flagship terbesar di antara para kompetitor.
3. Hardware
Galaxy S 4 akan datang dalam dua varian prosesor. Handset ini adalah yang pertama memakai prosesor Exynos 5 Octa 5410 dengan 8 core. Versi lain akan memakai prosesor quad core Qualcomm Snapdragon 600.
Spesifikasi kunci S 4 meliputi GPU PowerVR SGX 544MP3, RAM 2GB dan memori internal 16/32/64 GB dengan slot memori eksternal. Sedangkan baterainya berkekuatan 2600 mAh.
Untuk Xperia Z, ia dibekali prosesor quad core 1,5 GHz Krait. Dengan GPU Adreno 320. Kemudian disertakan memori internal 16GB dengan slot memori eksternal serta RAM 2GB. Sementara baterainya 2330 mAh.
Adapun HTC One mengandalkan prosesor quad core 1,7 GHz Krait 300 dnegan GPU Adreno 320. HTC One memiliki memori internal 32/64GB yang sayangnya tidak dapat diekspansi serta RAM 2GB. Kemudian baterainya berkekuatan 2300mAh.
Optimus G Pro menggunakan prosesor 1,7GHz Krait 300 dengan GPU Adreno 320. Kemudian memori internal 32GB serta RAM 2GB. Terdapat slot memori eksternal untuk menambah kapasitas penyimpanan. Baterai Optimus G Pro berkekuatan 3140 mAh.
Spesifikasi kunci S 4 meliputi GPU PowerVR SGX 544MP3, RAM 2GB dan memori internal 16/32/64 GB dengan slot memori eksternal. Sedangkan baterainya berkekuatan 2600 mAh.
Untuk Xperia Z, ia dibekali prosesor quad core 1,5 GHz Krait. Dengan GPU Adreno 320. Kemudian disertakan memori internal 16GB dengan slot memori eksternal serta RAM 2GB. Sementara baterainya 2330 mAh.
Adapun HTC One mengandalkan prosesor quad core 1,7 GHz Krait 300 dnegan GPU Adreno 320. HTC One memiliki memori internal 32/64GB yang sayangnya tidak dapat diekspansi serta RAM 2GB. Kemudian baterainya berkekuatan 2300mAh.
Optimus G Pro menggunakan prosesor 1,7GHz Krait 300 dengan GPU Adreno 320. Kemudian memori internal 32GB serta RAM 2GB. Terdapat slot memori eksternal untuk menambah kapasitas penyimpanan. Baterai Optimus G Pro berkekuatan 3140 mAh.
4. Kamera
Galaxy S 4 memakai kamera 13 megapixel dan kamera depan 2,1 megapixel. Terdapat fitur-fitur andalan seperti Dual Shot di mana kedua kameranya dapat merekam secara bersamaan.
Xperia Z juga mengandalkan kamera 13 megapixel dan kamera depan 2,2 megapixel. Diklaim, kameranya dapat mengambil foto bagus di kondisi cahaya rendah dengan teknologi khasnya, Exmor R.
Adapun HTC One memakai kamera 4 megapixel, dengan teknologi bernama ultrapixel. Di mana HTC mengklaim ultrapixel tersebut bisa menangkap sekitar 200% cahaya lebih banyak dibandingkan pesaing.
Sedangkan Optimus G Pro, sama seperti Xperia Z dan S 4 juga memakai kamera 13 megapixel. Dan kamera depan resolusi 2,1 megapixel
Xperia Z juga mengandalkan kamera 13 megapixel dan kamera depan 2,2 megapixel. Diklaim, kameranya dapat mengambil foto bagus di kondisi cahaya rendah dengan teknologi khasnya, Exmor R.
Adapun HTC One memakai kamera 4 megapixel, dengan teknologi bernama ultrapixel. Di mana HTC mengklaim ultrapixel tersebut bisa menangkap sekitar 200% cahaya lebih banyak dibandingkan pesaing.
Sedangkan Optimus G Pro, sama seperti Xperia Z dan S 4 juga memakai kamera 13 megapixel. Dan kamera depan resolusi 2,1 megapixel
5. Software
Galaxy S 4 dibekali OS Android 4.2.2 Jelly Bean. Dengan berbagai fitur software yang cukup menarik. Misalnya Smart Pause yang secara otomatis menghentikan video jika wajah pengguna berpaling.
Ada juga Smart Scroll di mana halaman bisa bergerak naik turun sesuai pergerakan wajah pengguna. Dan Air Gesture di mana beberapa fungsinya bisa diakses tanpa perlu menyentuh layar.
Xperia Z memakai OS bawaan Android 4.1.2 Jelly Bean yang akan diupgrade ke versi 4.2. Ia membawa teknologi khas Sony seperti Walkman dan TrackID di sektor musik.
Adapun HTC One memakai Android 4.1.2 Jelly Bean yang akan diuprgrade ke versi baru. Ia memakai kustomisasi HTC Sense 5 dengan fitur BlinkFeed yang membuat tampilan home screen bisa bergerak dan menampilkan informasi. Mirip dengan Live Tiles yang ada di Windows Phone 8.
LG Optimus G Pro menggunakan OS Android 4.1.2 Jelly Bean. Ada fungsi Q Slide untuk mengakses dua layar berbeda secara bersamaan.
Dengan Q Slide, pengguna misalnya dapat mengakses SMS sambil nonton film. Layar video bisa diturunkan tingkat transparansinya saat mengakses SMS, sehingga pengguna bisa mengetik di atasnya.
Ada juga Smart Scroll di mana halaman bisa bergerak naik turun sesuai pergerakan wajah pengguna. Dan Air Gesture di mana beberapa fungsinya bisa diakses tanpa perlu menyentuh layar.
Xperia Z memakai OS bawaan Android 4.1.2 Jelly Bean yang akan diupgrade ke versi 4.2. Ia membawa teknologi khas Sony seperti Walkman dan TrackID di sektor musik.
Adapun HTC One memakai Android 4.1.2 Jelly Bean yang akan diuprgrade ke versi baru. Ia memakai kustomisasi HTC Sense 5 dengan fitur BlinkFeed yang membuat tampilan home screen bisa bergerak dan menampilkan informasi. Mirip dengan Live Tiles yang ada di Windows Phone 8.
LG Optimus G Pro menggunakan OS Android 4.1.2 Jelly Bean. Ada fungsi Q Slide untuk mengakses dua layar berbeda secara bersamaan.
Dengan Q Slide, pengguna misalnya dapat mengakses SMS sambil nonton film. Layar video bisa diturunkan tingkat transparansinya saat mengakses SMS, sehingga pengguna bisa mengetik di atasnya.
6. Kesimpulan
Jadi siapa yang layak jadi pemenangnya? Sulit menentukan dengan mutlak siapa yang lebih baik dari yang lain mengingat semua handset ini memakai teknologi sama-sama kelas atas.
Hardwarenya hampir sama satu sama lain. Yang membedakan mungkin di sisi software, atau di sisi desain.
Mereka yang menginginkan fitur software berlimpah mungkin bisa menjatuhkan piihan pada S 4. Yang menginginkan ponsel tahan air bisa berpaling ke Xperia Z.
Kemudian bagi yang mementingkan desain berkelas bisa memilih HTC One. Atau Optimus G Pro bagi yang menginginkan layar nan lega. Pada akhirnya, selera masing-masing pengguna yang menentukan.
Hardwarenya hampir sama satu sama lain. Yang membedakan mungkin di sisi software, atau di sisi desain.
Mereka yang menginginkan fitur software berlimpah mungkin bisa menjatuhkan piihan pada S 4. Yang menginginkan ponsel tahan air bisa berpaling ke Xperia Z.
Kemudian bagi yang mementingkan desain berkelas bisa memilih HTC One. Atau Optimus G Pro bagi yang menginginkan layar nan lega. Pada akhirnya, selera masing-masing pengguna yang menentukan.
Sumber: inet.detik.com
0 comments:
Post a Comment